5 macam buah yang semakin melimpah dan banyak diburu selama ramadan

5 macam buah yang semakin melimpah dan banyak diburu selama ramadan

Play all audios:

Loading...

Suasana Ramadan seringkali membuat kita rindu dan ingin selalu dapat kembali merasakannya. Meski kondisi tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya, tapi beberapa kekhasan Ramadan pasti tetap


akan selalu dinantikan. Mulai dari kebiasaan yang berkaitan dengan ibadah, kuliner khas, sampai pada buah-buahan yang kebanyakan semakin melimpah jelang dan saat puasa. Terlebih untuk buah,


beberapa malah ada yang hanya muncul di bulan Ramadan, lho. Mau tahu buah apa saja yang paling diburu di bulan Ramadan? Yuk, simak. 1. KURMA instagram.com/kacangboss Kurma sudah langganan


menjadi buah favorit saat Ramadan. Rasa yang legit dan tekstur yang lembut menjadi alasan tak terbantahkan untuk kurma ditasbihkan sebagai primadonanya Ramadan. Kurma bahkan sudah mulai


muncul jelang puasa dan jadi semakin melimpah selama Ramadan. Biasanya kurma dijadikan menu takjil yang wajib ada sselaa puasa. Hal ini tidak lepas dari kandungan kurma yang mampu menjadi


sumber antioksidan, kaya serat, sekaligus sumber energi yang membantu memulihkan tenaga setelah berpuasa sehari penuh. Maka wajar saja jika kurma bisa sangat diburu saat Ramadan dan jadi


favorit banyak orang. 2. TIMUN SURI pixabay.com/bobm7 Timun suri merupakan salah satu buah khas yang hanya muncul saat Ramadan. Tidak seperti namanya, timun suri bukan datang dari golongan


mentimun tapi justru dari keluarga labu-labuan seperti melon. Warna kuning yang khas dan bentuknya yang lonjong membuat timun suri mudah dikenali. Banyaknya orang yang memburu timun suri


bukan hanya karena tekstur yang lembut, tapi juga kesegaran rasanya saat diolah menjadi es buah. Selain itu, timun suri juga kaya akan nutrisi seperti asam linoleat, vitamin A, vitami C,


kalium, potasium, dan magnesium yang tinggi. _BACA JUGA: 5 POTRET RAMADAN BERBAGAI NEGARA DI TENGAH PANDEMIK VIRUS CORONA_ 3. BLEWAH Lanjutkan membaca artikel di bawah EDITOR’S PICKS


instagram.com/tariganonline Blewah merupakan salah satu buah hits di bulan Ramadan yang kaya akan manfaat kesehatan. Selain dapat melancarkan pencernaan, blewah juga disebut-sebut dapat


mengatasi sakit maag hingga meningkatkan imun tubuh. Hal inilah yang kemudian membuat blewah banyak diburu saat Ramadan tiba untuk dijadikan olahan takjil. Biasa diolah menjadi es buah,


kesegaran blewah semakin terasa nikmat dan mampu menjadi pelega dahaga setelah sehari penuh berpuasa. 4. KOLANG-KALING instagram.com/pkulover Buah khas Ramadan yang satu ini identik dengan


olahan takjil kolak yang wajib dibuat sebagai hidangan berbuka puasa. Berasal dari biji buah aren, ternyata pengolahan kolang-kaling tidak bisa dikatakan mudah. Sebelum menjadi kolang-kaling


yang sering kita jumpai, biji buah aren tadi harus direbus lebih dulu dan direndam dalam air kapur selama beberapa hari. Pada akhirnya, kolang-kaling baru dapat dipasarkan dan menjadi buah


favorit saat Ramadan. Selain itu, popularitas kolang-kaling tidak lepas dari kandungan serat, kalsium, vitamin C, dan antioksidan yang ternyata cukup tinggi, lho. 5. KELAPA MUDA


instagram.com/wedangan_mbahkung Bicara kelapa muda, pasti banyak orang sudah tidak asing lagi dengan buah yang satu ini. Bukan hanya karena mudah didapat, penjual olahan kepala muda juga


semakin banyak ditemui. Meskipun begitu, popularitas kelapa muda sebagai takjil ternyata tidak lantas redup. Justru saat Ramadan, minuman es kelapa muda semakin banyak dijadikan sajian untuk


takjil saat berbuka puasa. Gak kalah dengan es buah lainnya, es kelapa muda selalu sukses menciptakan antrian panjang pembeli yang ingin meneguk kesegarannya untuk teman berbuka. Nah, itu


tadi beberapa buah favorit yang jadi semakin melimpah saat Ramadan. Bakal banyak diburu untuk jadi menu berbuka puasa, nih. _BACA JUGA: BIKIN NGAKAK, 11 TEBAK-TEBAKAN #SAWITYOWIT YANG CUMA


ADA PAS RAMADAN_ IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.