Play all audios:
KEDIRI, IDN TIMES - Sebuah tas ransel misterius menggegerkan Kantor DPRD Kota Kediri. Tas yang tak diketahui pemiliknya ini ditemukan oleh salah seorang penjaga. Khawatir akan hal yang tidak
diinginkan, mereka kemudian melaporkan temuan ini ke pihak berwajib. Tas tersebut akhirnya diledakkan oleh Tim Jibom Gegana Brimob Polda Jatim. Isinya ternyata batu bata merah. Dalam tas
tersebut tidak ditemukan adanya bahan peledak apapun. 1. SAKSI MENGAKU MELIHAT RANGKAIAN BATERAI DAN LILITAN KABEL Petugas Jibom mendatangi lokasi temuan tas mencurigakan. IDN Times/
istimewa Kapolres Kediri Kota, AKBP Eko Prasetyo menuturkan tas ransel warna hitam ini ditemukan di pintu gerbang sebelah selatan Kantor DPRD setempat. Saksi yang menemukan tas ini mengaku
sepintas melihat rangkaian baterai dan lilitan kabel. Mereka kemudian langsung melaporkan temuan ini ke pihak berwajib. "Kita langsung lakukan sterilisasi di sekitar lokasi kejadian
untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan," ujarnya, Senin (12/4/2021). _BACA JUGA: KAKEK DI KEDIRI CABULI TETANGGANYA YANG BERKEBUTUHAN KHUSUS_ 2. TIDAK DITEMUKAN ADANYA BAHAN
PELEDAK Lanjutkan membaca artikel di bawah EDITOR’S PICKS Petugas Jibom mendatangi lokasi temuan tas mencurigakan. IDN Times/ istimewa Polisi kemudian melakukan koordinasi dengan Tim Jibom
Gegana Brimob Polda Jawa Timur. Tim Jibom kemudian menuju lokasi temuan tas mencurigakan ini. Mereka lalu memutuskan untuk meledakkan tas tersebut. Setelah diledakkan, isi tas diketahui
hanya batu bata. Petugas juga melakukan penyisiran usai meledakkan tas untuk mengetahui isi lain dari tas itu. "Diketahui isinya adalah batu bata merah, tidak ditemukan adanya
benda-benda berbahaya dan menyerupai bahan peledak," imbuhnya. 3. POLISI SELIDIKI PELAKU YANG MENARUH TAS Polisi amankan lokasi temuan tas mencurigakan. IDN Times/ istimewa Meski hanya
berisi batu bata, namun polisi tetap menyelidiki pelaku yang meletakkan tas mencurigakan tersebut. Sejumlah CCTV telah diamankan untuk mencari tahu identitas pelaku. Polisi juga meminta
masyarakat tidak panik dan takut atas insiden ini. Mereka memastikan keamanan masyarakat selama menjalankan ibadah puasa ramadan. "Kita tetap akan menyelidiki pelaku siapa yang
meletakkan tas ransel ini, kami bersama Pak Dandim akan menjamin keamanan masyarakat menjalankan ibadah puasa," pungkasnya. _BACA JUGA: JUMAT AGUNG DI SUMUT DIKAWAL TIM JIBOM DAN 14
RIBU PERSONEL GABUNGAN_ IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.