6 Hal yang Tidak Boleh Kamu Lakukan di Keraton Yogyakarta, Catat ya!

6 Hal yang Tidak Boleh Kamu Lakukan di Keraton Yogyakarta, Catat ya!

Play all audios:

Loading...

Keraton Yogyakarta merupakan salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi siapa pun yang sedang berada ke Yogyakarta. Sebagai bangunan bersejarah yang memiliki nilai historis tinggi,


ada beberapa aturan yang ditetapkan demi kebaikan bersama, yang mana aturan ini harus dipatuhi oleh siapa pun yang berada di kawasan Keraton Yogyakarta.


Nah, berikut ini beberapa hal yang tidak boleh dilakukan pengunjung di Keraton Yogyakarta.


Bagi masyarakat Yogyakarta, mengenakan topi di dalam ruangan adalah perbuatan yang tidak sopan. Aturan ini juga berlaku di lingkungan Keraton Yogyakarta. Untuk itu, setiap pengunjung yang


hendak memasuki Keraton Yogyakarta wajib melepaskan topi.


Kendati demikian, pengunjung masih diperbolehkan mengenakan kerudung ataupun peci. Hal ini dikarenakan kerudung dan peci merupakan bagian dari perangkat ibadah.


Di dalam bangunan Keraton Yogyakarta tersimpan barang-barang kuno nan memiliki nilai historis. Oleh karena itu, semua pengunjung wajib menjaga sikap dan dilarang keras menyentuh benda apa


pun yang ada di dalam keraton. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah kerusakan pada barang-barang koleksi keraton. Terlebih mayoritas barang di sini usianya sudah sangat tua dan rapuh.


Setiap pengunjung area Keraton Yogyakarta juga dilarang membawa benda-benda beroda di lingkungan keraton, seperti stroller ataupun koper. Aturan ini dibuat lantaran kawasan keraton terdiri


dari undakan tangga dan berpasir, yang tidak memungkinkan untuk dilalui oleh benda-benda beroda.


Peraturan ini sebenarnya tidak tertulis, jadi jika ada pengunjung yang tanpa sengaja membawa benda beroda di kawasan keraton, akan ada petugas yang menegur dan meminta agar benda tersebut


ditaruh di tempat penitipan barang.